
Kab.Kediri (MAN 3) – Sebanyak 34 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) MAN 3 Kediri melaksanakan Salat Isya dan Tarawih berjamaah di Masjid Al-Ikhlas, Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Kediri, Kamis malam (27/3). Kegiatan ini sebagai bagian dari kegiatan rohani dan mempererat tali silaturahmi,

Kepala MAN 3 Kediri, Jamiluddin menuturkan, selain sebagai kegiatan ibadah, salat berjamaah ini juga menjadi momentum untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah di kalangan civitas akademika MAN 3 Kediri.

“Kegiatan ini merupakan wujud dari komitmen kami dalam memperkuat iman dan mempererat kebersamaan antar sesama GTK MAN 3 Kediri,” ujarnya.

Jamiluddin berharap, melalui salat berjamaah ini, kita dapat memperoleh keberkahan dan kemudahan dalam menjalani bulan suci Ramadan.

Di tengah suasana Ramadan yang penuh berkah, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan motivasi spiritual bagi seluruh GTK MAN 3 Kediri, serta menambah semangat dalam menjalani ibadah di bulan yang penuh ampunan ini.

Imam salat Isya dan Tarawih adalah Ustaz M. Nurul Mukhlishin. Kultum setelah salat Isya oleh Ustaz Saiful Anam mengajak jema’ah untuk tidak “kendor” dalam menjalankan ibadah hanya karena Ramadan sudah hampir berakhir.

“Banyak dari kita yang sering merasa lelah dan mulai sedikit menurunkan intensitas ibadahnya ketika Ramadan sudah memasuki pertengahan atau akhir. Padahal, justru saat-saat inilah momentum terbaik untuk memperbanyak amalan,” ungkap Ustaz Saiful Anam.

Ia juga menekankan bahwa Ramadan adalah bulan penuh rahmat dan ampunan. Di akhir bulan yang mulia ini, kita harus berusaha sekuat tenaga untuk mengoptimalkan ibadah kita, termasuk meningkatkan kualitas Salat, membaca Al-Qur’an, dan berdoa.

Ustaz Saiful Anam mengingatkan bahwa setiap amal yang kita lakukan di bulan Ramadan memiliki pahala yang berlipat ganda, sehingga tidak boleh ada penurunan semangat.

“Jangan biarkan keletihan atau rasa bosan meruntuhkan semangat kita. Justru di akhir Ramadan ini, kita harus semakin meningkatkan ibadah kita agar mendapatkan keberkahan yang maksimal. Perbanyak doa, istighfar, dan berusaha mendekatkan diri kepada Allah Swt. Semoga kita semua termasuk dalam golongan orang yang mendapatkan ampunan dan rahmat-Nya,” tambah Ustaz Saiful Anam.

Kultum tersebut memberikan semangat baru bagi seluruh jamaah untuk terus berusaha keras dalam beribadah dan menjaga ketakwaan sampai akhir Ramadan.
Sebagai penutup, Ustaz Saiful Anam mendoakan agar seluruh umat Islam dapat mengakhiri Ramadan dengan penuh keberkahan dan diterima semua amal ibadahnya. (EW)