Kab. Kediri (MAN 3) – Kepala MAN 3 Kediri, Jamiluddin, membuka secara resmi Presentasi Karya Rekayasa Teknologi dalam rangka Penilaian Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil ‘Aalamiin (P5RA) bagi siswa-siswi Kelas XII. Kegiatan yang berlangsung di Aula Al-Ikhlas lantai 2 Madrasah Jalan Jombang Kandangan, Senin (18/11), diikuti oleh siswa-siswi kelas XII serta sejumlah guru penguji dan pembimbing.
Dalam sambutannya, Jamiluddin mengungkapkan pentingnya penerapan rekayasa teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Ia menekankan bahwa hasil karya yang dipresentasikan oleh siswa-siswi MAN 3 Kediri tidak hanya sebatas proyek akademik, tetapi diharapkan dapat memberi kontribusi nyata bagi masyarakat dan dunia industri.
“Rekayasa teknologi bukan hanya soal teori, tetapi lebih dari itu, bagaimana hasilnya bisa diterapkan di kehidupan nyata. Ini adalah peluang bagi kalian untuk menunjukkan kreativitas dan kemampuan untuk menghadirkan solusi nyata melalui teknologi,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia memberikan contoh negara Singapura yang meskipun memiliki wilayah yang kecil, namun berhasil berkembang pesat dalam sektor industri dan teknologi.
“Singapura adalah contoh yang baik bagi kita semua. Negara kecil dengan industri besar berkat penerapan teknologi yang inovatif. Kalian, para pelajar Pancasila, diharapkan bisa menjadi agen perubahan yang mampu mengembangkan dan memanfaatkan teknologi untuk kemaslahatan bersama,” tegasnya.
Presentasi karya yang ditampilkan mencakup berbagai inovasi teknologi yang dibuat oleh para siswa, mulai dari sistem otomatisasi sederhana, perangkat berbasis Internet of Things (IoT), hingga aplikasi yang dapat membantu kehidupan sehari-hari.
Penyelenggaraan kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka yang berfokus pada P5RA, yakni pelajar yang beriman, berakhlak mulia, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, kreatif, dan berbudi pekerti luhur serta menjadi rahmat bagi seluruh alam.
Dalam konteks tersebut, P5RA diharapkan dapat membekali siswa-siswi dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan perkembangan teknologi, serta menjadikan mereka pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat luas. (EW)