Kab. Kediri (MAN 3) – Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan (AKGTK) Susulan Titik Lokasi (Tilok) MAN 3 Kediri, Kamis (27/6) berlangsung lancar. Hal itu sebagaimana pengakuan salah satu peserta Guru Bahasa Inggris Eti Kusuma Dewi.
“Alhamdulillah tetap tersenyum meskipun harus ujian 2 kali,” ungkapnya.
Menurutnya, pada hari pertama AKGTK, Senin (24/6), ia dan sebanyak 26 peserta lainnya di sesi ke-2 sudah mengerjakan dengan lancar hingga 60 soal terus klik selesai dan yakin, kemudian muncul jawaban sudah terekam.
“Gak nyangka ujian lagi dan bakalan pusing karena harus membaca bacaan yang banyak dan panjang,” imbuhnya.
Kepala MAN 3 Kediri, Jamiluddin yang memantau langsung AGTK susulan, Kamis (27/6) mengapresiasi kerja keras panitia dan kesediaan hadir para peserta. Selain itu, ia juga berterima kasih kepada tim monitoring dan evaluasi (monev) Kasi Penma Kantor Kemenag Kabupaten Kediri dan Petugas Monev Kanwil Kemenag Prov. Jatim yang hadir pada AKGTK susulan, Rabu (26/6) bagi peserta hari pertama Senin (24/6) sesi 1 yang tidak bisa login.
“Alhamdulillah dan terima kasih kepada bapak dan ibu peserta serta panitia AKGTK atas kesabaran dan kesungguhannya. Juga, kepada Kasi Penma kantor Kemenag Kabupaten Kediri, bapak Abdullah Rosyad dan Petugas Monev Kanwil Kemenag Provinsi Jatim, ibu Ririn Heriyanti terima kasih atas kehadiran bapak dan ibu, mohon maaf saya tidak bisa menyambut karena saya juga peserta AKGTK tilok MTsN 2 Kediri,” tuturnya.
Apresiasi pelaksanaan AKGTK susulan juga diberikan oleh Kasi Penma kantor Kemenag Kabupaten Kediri dan Petugas Monev Kanwil Kemenag Provinsi Jatim. Kehadiran mereka kemarin Rabu (26/6) disambut oleh KTU Marwan dan Waka Kurikulum M. Nurul Mukhlishin.
“Alhamdulillah AKGTK susulan tilok MAN 3 Kediri berjalan lancar, apapun yang terjadi ini harus dilaksanakan karena hasil AKGTK membantu pengelola madrasah untuk mengetahui peta kompetensi guru serta sebagai bahan dalam menyusun rencana pengembangan madrasah terutama dalam meningkatkan sumber daya manusia di madrasah sesuai dengan visi dan misi madrasah,” tandas Kasi Penma. (EW)