Kab. Kediri (MAN 3)- Daun Kelor mengantarkan siswi MAN 3 Kediri, Najwa Aledya Indrina Shifa Kelas XI-B dan Isna Ariefatul Muhimmah Kelas SKS Layanan 2 Tahun meraih Juara Harapan 2 National Science Writing Competition (SWC) Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Minggu (15/10).

Guru Pembimbing Ifa Hidayah menuturkan, dilatarbelakangi ide penelitian untuk menjadikan daun kelor sebagai obat alternatif yang dapat meredakan peradangan nyeri sendi pada penderita asam urat, maka Najwa dan Isna membuat karya tulis ilmiah berjudul “Koyo Ekstrak Etanol (Moringa Oliefera Lamk) sebagai Anti Inflamasi Pereda Nyeri Sendi Penderita Asam Urat”.

Melalui studi pustaka dan eksperimen selama satu bulan, peneliti berhasil membuat koyo ekstrak etanol dari daun kelor dan mengombinasikan dengan cabe rawit yang mengandung capcaisin untuk memberikan sensasi panas pada koyo. Penelitian ini diajukan dalam kompetisi LKTI “Science Writing Competition (SWC) “Gebyar Ilmiah Sains 2023 tingkat nasional FMIPA Universitas Negeri Surabaya.

“Alhamdulillah, setelah bersaing dengan 95 tim dari seluruh Indonesia, KIR MAN 3 Kediri berhasil lolos masuk grand final. Melalui presentasi dihadapan 3 juri dari Unesa,  KTI yang dipresentasikan Najwa dan Isna berhasil meraih juara harapan 2,” ungkap Ifa.

Pencapaian ini tidak terlepas dari kerja keras yang dilakukan mulai dari menyusun proposal, melakukan eksperimen, menganalisis hasil penelitian hingga menyiapkan bahan presentasi.

Plt. Kepala MAN 3 Kediri, Hadi Suseno mengapresiasi prestasi tersebut. Menurutnya, Pencapaian ini sebagai bukti implementasi program madrasah riset yang merupakan suatu program madrasah yang berhasil mengembangkan budaya akademik berbasis riset dan menghasilkan riset yang bermanfaat untuk pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang dilakukan guru atau peserta didik.

“Alhamdulillah, terima kasih, selamat dan sukses untuk Najwa dan Isna juga pembimbingnya, bu Ifa. Semoga MAN 3 Kediri menjadi The Real Research School,” tandasnya. (EW)