Kab. Kediri (MAN 3) – Siswa-Siswi MAN 3 Kediri mendeklarasikan Anti Petasan. Mereka berikrar untuk tidak membunyikan petasan selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Hal itu dilaksanakan usai salat Duha, sebelum pembukaan Pondok Ramadhan oleh Waka Kurikulum M. Nurul Mukhlishin di Masjid Madrasah Jalan Jombang Kandangan, Senin (10/4).

Mereka juga berkomitmen untuk menghormati bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri dengan menjaga perilaku yang baik dan mematuhi aturan-aturan yang berlaku.

Selain itu, mereka berjanji untuk tidak membeli, membawa, atau membunyikan petasan selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

“Kami akan menjauhi segala bentuk tindakan yang melanggar aturan sekolah dan hukum, serta merugikan lingkungan dan masyarakat di sekitar kami,” tegasnya.

Kepala MAN 3 Kediri, Moh. Maksun menyambut positif deklarasi tersebut. Petasan dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain, karena dapat menyebabkan kebisingan yang mengganggu konsentrasi dan mengganggu ketertiban di lingkungan.

Petasan juga dapat menyebabkan kebakaran dan bahkan cedera pada diri kita sendiri atau orang lain. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh siswa-siswi untuk tidak membunyikan petasan di lingkungan madrasah atau di tempat lain.

“Mari kita wujudkan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif untuk belajar. Kita tingkatkan juga kesadaran dalam bertindak sesuai dengan nilai-nilai yang telah kita pelajari di madrasah, sehingga kita dapat menjadi generasi yang bertanggung jawab dan berkontribusi positif bagi masyarakat,” pungkasnya. (AF/EW)