Kab. Kediri (MAN 3) – Pentingnya Literasi dan Numerasi  disampaikan Koordinator dan Fasilitator acara, Ifa Hidayah. Hal itu ia sampaikan pada Workshop Pembelajaran Berbasis Literasi dan Numerasi di Mahad MAN PK MAN 3 Kediri hari ke-3 (terakhir), Kamis (17/06). Agenda difokuskan pada presentasi pengembangan silabus dan RPP berbasis  Asesmen Kompetensi Minimum (AKM).

Menurut Ifa, dalam RPP literasi dan Numerasi, guru harus mengarahkan dan mendorong siswa untuk berliterasi sebagai dasar menggunakan berbagai ketrampilan dalam kehidupan abad 21. Dengan kemampuan literasi dan numerasi diharapkan mampu untuk berfikir kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif.

Dalam kegiatan workshop hari ke-2 kemarin, Rabu (16/6), guru mengidentifikasi KD pada mapel masing-masing dan berdiskusi antar mapel, kemudian menentukan KD yang bisa dikolaborasikan dan nantinya akan dihasilkan produk berupa RPP kolaborasi.

RPP kolaboratif bisa mengintegrasikan beberapa mapel yang memungkinkan siswa mempelajari banyak hal secara utuh atau saling berkaitan satu dengan yang lain sehingga beban siswa tidak terlalu berat dengan menyelesaikan banyak tugas yang diberikan oleh masing-masing guru dengan materi yang berbeda-beda.

Guru berperan sebagai mentor, fasilitator, kolaborator dan mitra belajar, sehingga guru tidak hanya berfokus pada konten, tapi juga pada pengembangan kreatifitas dan ketrampilan belajar mandiri.

“Diharapkan guru menerapkan model-model pembelajaran yang sesuai dengan kecakapan abad 21, diantaranya Discovery Learning, Project Based Learning, Problem Based Learning, Belajar Berdasar Pengalaman Sendiri, Pembelajaran Kontekstual dan lain-lain,” pungkasnya. (Eko Wahyudin)