Kab. Kediri (MAN 3)- sebanyak 15 siswa-siswi MAN 3 Kediri dengan guru pendamping M. Rofi’i mengikuti Seminar Pendidikan Kependudukan Bidang Pengendalian Penduduk Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Kediri, Kamis (28/11).
Narasumber Imron Muzakki menyampaikan materi Pendidikan Kependudukan untuk Pembentukan Karakter Generasi Terencana. Menurutnya, dengan mengetahui kondisi kependudukan, pemuda terutama remaja dapat mempersiapkan hidup lebih baik, dapat memberi makna hidup dalam mengelola keluarga, masyarakat, bangsa dan negara.
“Kaum muda berperan untuk membuat dunia menjadi lebih baik dari generasi sebelumnya, bukan lebih buruk serta mencegah perkawinan di usia muda, kekerasan, kecanduan narkoba, dan lain-lain,” terangnya.
Sedangkan narasumber Ali Imron menyampaikan materi Kesiapan Remaja Di Era Revolusi Industri 4.0 dalam Menyongsong Bonus Demografi. Ali berpesan kepada generasi melenial untuk berfikir jangka panjang, mengembangan skill (teknis & nonteknis), menguatkan social capital dan mengasah kreativitas berfikir melalui membaca, meneliti, berdiskusi, dan menulis.
“Milikilah target dengan smart, specific (spesifik), measurable (bisa diukur), achievable (masuk akal), relevant (relevan) dan time bond (berjangka waktu),” tandasnya.
Kepala MAN 3 Kediri Slamet Hariyanto melalui Waka Humas Eko Wahyudin sependapat dengan para narasumber seminar tersebut. Ia mengimbau siswa-siswi MAN 3 menjadi generasi berencana.
“Artinya, anak-anak memiliki pemahaman tentang pendewasaan usia perkawinan sehingga mereka mampu melangsungkan jenjang pendidikan secara terencana, berkarir dalam pekerjaan secara terencana, serta menikah dengan penuh perencanaan,” pungkasnya. (OK)