Khusyuk, Istighosah MAN 3 Kediri Jelang UN
Kab. Kediri (MAN 3) – Khusyuk, istighosah MAN 3 Kediri menjelang UN berlangsung usai salat duha di Masjid Madasah Jalan Jombang Kasrman, Sabtu (30/3/2019).
Istighosah menjelang pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMA/MA diikuti sekitar 1400 peserta, siswa-siswi tidak hanya kelas XII, tetapi juga kelas X dan XI serta guru dan tenaga kependidikan MAN 3 Kediri.
K.H. Abdur Rosyad imam istighosah, dengan khusuk membacakan doa wirid dan dzikir sebagai bagian istighosah.
Saat dzikir berkumandang, sejumlah siswa-siswi meneteskan air mata. Mereka menangis, sekaligus merenung ujian nasional sudah siap di depan mata.Tak hanya para siswa-siswi yang menangis, namun guru juga ikut menangis. Mereka menanti kepastian nasib ribuan siswa yang siap mengikuti UN yang digelar pada 1, 2, 4 dan 8 April 2019.
Kepala MAN 3 Kediri, Slamet Hariyanto melalui Waka Humas Eko Wahyudin mengatakan, tujuan digelarnya istghosah, untuk memohon pertolongan dengan berdoa ke pada Allah, agar dalam mengikuti UN diberi kelancaran dan nilai terbaik. Secara khusus, istighosah untuk memunajatkan doa agar terhindar dari kekhawatiran dan rasa takut saat menghadapi ujian. Persiapan secara materi diperlukan, namun persiapan secara mental spiritual juga tidak boleh dilupakan,
“Bagi siswa-siswi, doa bersama ini setidaknya dapat meningkatkan rasa percaya diri dalam menghadapi ujian nasional,” terang Eko.
Menurut Kharisma XII IBB 1, istighosah dapat membuat siswa-siswi merasa tenang dan tenteram secara psikologis,
“Saya dan teman-teman terus belajar sambil berdoa mohon kepada Allah untuk persiapan UN. Alhamdulillah, habis ikuti doa ini, kami insyaAllah siap mengikuti UN.”
Acara istighosah, dilanjutkan dengan mushafahah (berjabat tangan ) dengan permohonan doa restu guru. (OK)