Kab. Kediri (MAN 3) – MAN 3 Kediri minimal mempunyai kelompok kerja (pokja) sekam, sampah, energi, keanekaragaman hayati, air, makanan dan minuman. Hal itu disampaikan narasumber (narsum) Adiwiyata (AW) sekolah Adiwiyata nasional SMPN 1 Gurah, Ida Yuliastutik pada Sosialisasi Adiwiyata ke Sekolah Binaan MAN 3 Kediri, Rabu (16/1). Turut hadir dalam acara itu Kepala Sekolah Wiwik Suharti bersama timnya, Lis Hidayati, Mujiwinarsih dan Mujimanta.

Mengawali sosialisasi di hadapan sekitar 60 guru dan tenaga kependidikan MAN 3, Kepala Sekolah Wiwik Suharti memperkenalkan sekolah yang dipimpinnya berhasil menyabet predikat sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional dari Kementerian Lingkungan Hidup, SMPN 1 Gurah sedang menyiapkan diri meraih predikat Adiwiyata Mandiri.

“Kalau melihat MAN 3 yang memiliki lahan lebih luas daripada sekolah kami, cukup rindang, saya yakin madrasah ini juga bisa seperti sekolah kami. Kuncinya, tekad yang kuat, Bismillah dan kekompakan bapak dan ibu, OSIS dan siswa-siswi  dalam meraih Adiwiyata,” tegas Wiwik.

Narsum Ida merinci pentingnya pokja sekam, sampah, energi, keanekaragaman hayati, air, makanan dan minuman. Dalam pengelolaan sampah, bisa beberapa kelompok kerja. Misalnya bank sampah dan komposter (pengomposan). Tugas kelompok bank sampah seperti mengelola, menimbang dan mendaur ulang sampah organik dan non organik. Setelah sampah terkumpul, ada tim khusus yang mengolah sampah organik menjadi pupuk pada komposter.

Sementara di bidang energi, madrasah dapat menerapkan penghematan listrik dengan menggunakan sesuai kebutuhan. Hal ini dilakukan tentu saja untuk menghemat energi.

Untuk program keanekaragaman hayati sendiri, madrasah dapat menyediakan tanaman obat keluarga (toga) seperti jahe, kunyit, temulawak, lengkuas dll. Juga ketersediaan green house untuk menambah keteduhan madrasah.

Untuk pemanfaatan air, tentu saja madrasah dapat meminta siswa berhemat. Limbah air wudlu dapat dimanfaatkan untuk kolam ikan.

“Untuk makanan dan minuman kantin madrasah harus bebas 6 P, Penyedap, Pemanis, Pengawet, Perasa, Pewarna, dan Pengenyal,” pungkasnya. (OK)